Karawang (26/01) – Pada tanggal 26 Januari 2025, sekelompok muda-mudi Kabupaten Karawang berkumpul di sebuah tempat yang penuh berkah, Kaceot, Tunggak Jati, Kabupaten Karawang. Di bawah langit cerah dan semangat yang membara, mereka berkumpul untuk mengikuti acara yang penuh makna. Acara ini bertajuk “Remaja Tuntas: Taaruf untuk Nikah Tanpa Was-Was”, yang diselenggarakan oleh DPD LDII Kabupaten Karawang. Tema yang diusung mengajak para pemuda dan pemudi untuk saling mengenal dengan cara yang santun, melalui bimbingan para ahli agar segala sesuatunya menjadi lebih jelas dan penuh berkah.
Taaruf, dalam konteks ini, bukan hanya sekadar proses perkenalan, melainkan juga sebuah jalan untuk membangun pemahaman yang lebih dalam mengenai kehidupan berkeluarga, sebuah komitmen suci yang penuh tanggung jawab. Acara ini bertujuan agar setiap peserta, khususnya yang sedang memasuki usia pernikahan, dapat mengenal calon pasangan hidup mereka dengan cara yang baik dan benar, tanpa rasa khawatir atau was-was. Dalam proses ini, para pemuda dan pemudi diberikan bimbingan oleh para ahli agar mereka dapat menjalani proses taaruf dengan penuh keyakinan.
Acara yang berlangsung di pagi hari itu dipandu dengan penuh semangat oleh pembicara utama, Hj. Mimin, seorang ahli yang sudah berpengalaman dalam dunia pengembangan diri dan bimbingan kehidupan berkeluarga. Dengan kata-kata bijak dan penuh kebijaksanaan, Hj. Mimin mengungkapkan pentingnya mengetahui makna taaruf dalam kehidupan para pemuda dan pemudi. Ia juga memberikan pemahaman tentang bagaimana taaruf yang baik akan membimbing mereka menuju pernikahan yang penuh keberkahan, tanpa adanya rasa was-was atau keraguan.
Dalam kesempatan ini, para peserta juga didampingi oleh H. Ma’mun Hariri sebagai pembina acara. Dengan penuh kasih sayang dan kebijaksanaan, H. Ma’mun memberikan arahan yang mendalam mengenai arti pernikahan yang sesungguhnya, serta bagaimana mempersiapkan diri untuk menjalani kehidupan berkeluarga yang harmonis. Beliau menyampaikan bahwa dalam setiap proses taaruf, penting untuk mengedepankan niat yang tulus dan menjaga adab yang baik antara sesama.
Acara ini juga diwarnai dengan berbagai permainan menarik yang diadakan untuk memecah kebekuan di antara para peserta. Permainan-permainan ini bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk membangun keakraban dan kebersamaan di antara pemuda dan pemudi yang hadir. Selain itu, acara ini juga menyajikan doorprize sebagai bentuk apresiasi kepada peserta yang aktif dalam mengikuti seluruh rangkaian acara dengan semangat dan antusiasme tinggi.
Tidak hanya permainan dan hadiah menarik, acara ini juga diselingi dengan sesi diskusi interaktif yang memungkinkan para peserta untuk bertanya langsung kepada para ahli. Diskusi ini memberikan kesempatan bagi mereka untuk menggali lebih dalam tentang persoalan-persoalan yang seringkali muncul dalam proses taaruf dan persiapan pernikahan. Setiap pertanyaan dijawab dengan penuh kebijaksanaan, memberikan pencerahan dan jawaban yang sangat berarti bagi setiap peserta.
Acara yang diadakan di Kaceot, Tunggak Jati ini menjadi momen yang sangat berharga bagi para peserta. Dengan suasana yang nyaman dan penuh kedamaian, mereka merasa lebih dekat dengan satu sama lain dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai arti taaruf dalam kehidupan mereka. Kegiatan ini juga menjadi ajang bagi mereka untuk belajar bagaimana cara mengenal pasangan dengan cara yang baik dan benar, serta mempersiapkan diri untuk pernikahan yang penuh keberkahan.
Para peserta, yang sebagian besar merupakan muda-mudi yang sedang memasuki usia siap nikah, mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas diadakannya acara ini. Mereka merasa sangat terbantu dengan adanya bimbingan langsung dari para ahli, yang memberikan panduan bagi mereka dalam menjalani proses taaruf dengan lebih percaya diri dan penuh keyakinan. Mereka berharap acara seperti ini dapat diadakan lebih sering lagi, sehingga semakin banyak pemuda dan pemudi yang dapat memahami esensi pernikahan dengan cara yang lebih santun dan penuh hikmah.
Acara “Remaja TUNTAS: Taaruf untuk Nikah Tanpa Was-Was” ini menjadi bukti nyata bahwa dengan bimbingan yang tepat, perkenalan antar pemuda dan pemudi dapat berjalan dengan baik dan tidak menimbulkan keraguan. DPD LDII Kabupaten Karawang telah berhasil menciptakan sebuah ruang yang penuh kedamaian, kebijaksanaan, dan keberkahan, di mana para peserta dapat mengenal satu sama lain dengan cara yang sesuai dengan nilai-nilai agama dan budaya yang luhur. Semoga acara seperti ini dapat terus berkembang dan membawa manfaat besar bagi masyarakat, khususnya para pemuda yang siap membangun rumah tangga yang sakinah, mawaddah, dan warahmah.