dpdldiikarawang.or.id — Suasana berbeda tampak dalam rangkaian kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) DPD LDII Kabupaten Karawang tahun 2025. Pada Minggu (15/6), peserta memperoleh sesi diskusi kehidupan yang diisi oleh pemateri dari Indonesian Management Training Centre (IMTC), mengangkat tema “Kesadaran yang Tidak Linier: Pelatihan dan Medan Kehidupan.”
Dalam sesi yang berlangsung interaktif, pemateri menekankan pentingnya membangun kesadaran bahwa kehidupan dan proses pembelajaran tidak selalu berjalan linier atau mengikuti alur sebab-akibat yang kaku. “Jika kehidupan bisa disusun seperti silabus, tentu semua akan lebih mudah. Namun kenyataannya, hidup lebih mirip medan kuantum—penuh lompatan dan ketidakpastian,” ujar perwakilan IMTC dalam sesi tersebut.
Melalui simulasi dan kasus nyata, peserta LDK didorong untuk merespons dinamika yang berubah-ubah. Pemateri menegaskan bahwa keberhasilan fasilitator/pelatih dalam membangun kemampuan kepemimpinan peserta tidak dapat hanya mengandalkan rumus dan prosedur tetap, namun sangat bergantung pada kepekaan dan intuisi membaca situasi. “Fasilitator yang baik adalah mereka yang mampu membaca energi kelompok, menyulut sedikit bara, namun menjaga agar tak berujung kebakaran. Pembelajaran bermakna justru lahir dari pengalaman, bukan sekadar pengetahuan kognitif,” tegasnya
Sesi ini mendapatkan apresiasi dari peserta karena dianggap relevan dengan realitas dinamika kehidupan. ujar Ismi melaniadari. diskusi bersama IMTC menambah wawasan praktis sekaligus reflektif bagi peserta dalam menghadapi tantangan kehidupan dan kepemimpinan yang kian kompleks.
Dengan terlaksananya kegiatan ini, Ketua DPD LDII Karawang mengharapkan para peserta LDK bukan hanya tumbuh sebagai pemimpin yang cakap secara intelektual, namun juga matang secara emosional dan spiritual, serta mampu menghadapi dunia yang sarat perubahan tak terduga.
